KUALITAS SABUN KOPI BERDASARKAN VARIASI WAKTU PENCAMPURAN DAN WAKTU FRAMMING

Zunaida Sitorus, S.Si, M.Si

Abstract


Sabun merupakan bahan logam alkali (basa) dengan rantai asam monocarboxylic yang
panjang. Bubuk kopi mengandung kafein antara 1% sampai 1,5%. Kafein merupakan senyawa
kimia alkoloid yang bermanfaat untuk kesehatan kulit seperti memperbaiki kulit yang rusak,
menetralkan kulit yang iritasi dan memberikan nutrisi pada kulit, dan menghilangkan bau
badan. Karena bubuk kopi mempunyai manfaat untuk kesehatan kulit, maka bubuk kopi dapat
dijadikan bahan baku pengolahan sabun. Metode pada penelitian ini meliputi proses pembuatan
sabun kopi dengan variasi waktu framming (3 hari, 5 hari, dan 7 hari) dan lama pencampuran
(15 menit dan 25 menit). Proses pembuatan sabun kopi meliputi pencampuran 1 (minyak
zaitun, minyak kelapa, minyak sawit, dan bubuk kopi), pencampuran 2 (ditambahkan larutan
NaOH) dan pencampuran 3 (ditambahkan pewangi), selanjutnya dicetak. Setelah proses
framming (3 hari, 5 hari, dan 7 hari), sabun kopi disimpan selama 4 minggu. Kemudian sabun
kopi dianalisis kandungan air, kadar pH, dan lemak. Hasil dari analisa kadar air pada sabun
kopi berkisar 18,50 sampai 33,32%. Kandungan pH berkisar 10,14 sampai 11,25, kandungan
lemak pada sabun kopi berkisar 0,31 sampai 0,47. Nilai keretakan pada sabun kopi adalah 1
hingga 2 (tidak ada keretakan dan sedikit keretakan). Sedangkan hasil uji organoleptik untuk
warna berkisar 2,90 (agak menarik) sampai 4,30 (menarik). Hasil uji organoleptik tekstur sabun
kopi berkisar 2,55 (lunak) sampai 4,20 (keras). Hasil uji organoleptik daya berbusa sabun kopi
berkisar 2,85 (agak berbusa) sampai 4,10 (berbusa).
Kata Kunci : sabun kopi, framming, mutu, waktu pencampuran


Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

Anggraini, Atik 2015 : Optimasi Waktu

Perbandingan Ampas a Sabun Kopi

Kopi dengan Pelarut Heksana Pada Ekstrasi

Minyak Ampas Kopi Arabika (Coffe

arabica.L) Untuk Pembuatan Biodiesel”

Skripsi Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

Yogyakarta

Clarke, Macrae. 1985 : “ Pembuatan dan

Karakteristerisasi sabun padat berbahan

dasar VCO dan susu kambing dengan

penambahan minyak kayu manis sebagai

farfum ”fakultas Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam Universitas Gajah Mada

Fessenden, 1992 : “Pemanfaatan Limbah Industri

Kulit sebagai Bahan Dasar Pembuatan

Sabun” Jurnal teknik Kimia Fakultas

Teknologi Industri UPN Jawa Timur

Hodgson dan levi, 1987 : “ Pembuatan Sabun

Transparan Padat dari minyak Jarak yang

beraroma Terapi Bunga Mawar” Institut

Teknologi Sepuluh November

Iftikhar Ahmad,1981 :” Studi Perbandingan

Campuran Minyak Palm Oil/Palm

Stearine/Palm Karnel Oil (%b%b) Terhadap

Keretakan Sabun Mandi Padat” Fakultas

Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Sumatra Utara




DOI: https://doi.org/10.36294/pionir.v7i2.2231

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.