HUBUNGAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA

Julita Herawati

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Kompetensi Profesional  Dengan Prestasi Belajar Pendidikan Agama Kristen menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif inferensial dengan populasi seluruh siswa  Kelas XI SMA Swasta PGRI-20 Siborongborong yang berjumlah 126 orang dan sampel diambil 30% dari seluruh populasi sebanyak 42 orang. Instrumen penelitian angket tertutup yang disusun sendiri oleh peneliti. Uji coba instrumen dilakukan kepada 30 siswa, diluar sampel dengan hasil 57 item valid dan reliabel. hipotesis penelitian ini teruji pada hipotesis koefisien korelasi  rx= 0,794 pada taraf signifikan α = 0,05 dan koefisien determinasi r2xy= 0,794 hal ini menunjukan bahwa 79,4% Prestasi belajar siswa ditentukan oleh Kompetensi Profesional, melalui persamaan regresi . Dari hasil analisis data disimpulkan ada hubungan yang positif dan signifikan Kompetensi Profesional   guru PAK dengan Prestasi belajar Siswa, artinya jika meningkatkan Prestasi belajar siswa maka Kompetensi Profesional perlu di tingkatkan.

 

Kata Kunci: Prestasi Belajar, Kompetensi professional Guru


Full Text:

PDF

References


Badan Standar Nasional Pendidikan 2007. Panduan Penilaian Kelompok Mata Pelajaran Agama Dan Akhlak Mulia: Jakarta.

Buchori Alma, 2007. Kewirausahaan, Bandung: CV Alfabeta

Crowll, T.K. et. Al, 1997 .Educational Psychology, Windows on Teaching. Dubuque, IA: Brown &Benchmark Publisher.

Conny R. Semiawan, 1997. Perspektif Pendidikan Anak Berbakat, Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Danim, Sudarwan, 2002. Inovasi Pendidikan Dalam Upaya Peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan. CV Pustaka Setia: Bandung.

Direktorat Jendral Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia 2015, Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.

Hadari Nanawi. 2006. Kurikulum Pembelajaran. Jakarta:Rineka Cipta.

Hasbullah Thabrani, 1993. Rahasia Sukses Belajar Jakarta: Raja Grafindo Persada

Hurlock, Elizabeth B, (2002). Perkembangan Anak Jilid 2 Meitasari Tjandrasa. Terjemahan .Jakarta:Erlangga,

John M Nainggolan 2010. Guru Agama Kristen sebagai Panggilan dan Profesi. Bandung: Bina Media Informasi.

Mochtar Buchari.2007.Evolusi Pendidikan di Indonesia. Yogyakarta : Insist Press.

Mursal, H.M. Taker, 1981. Kamus Ilmu Jiwa dan Pendidikan Jakarta: Al-Ma’arif.

Ngalim Purwanto M, 2003. Psikologi Pendidikan Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Peraturan Pemerintah no. 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional no. 23 tahun 2006 tanggal 23 Mei 2006.

Roestiyah, Strategi Belajar Mengajar. (Jakarta: Rineka Cipta, 2009).

Suharsimi Arikunto. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta : Rineka Cipta.

Smith, Tori Haring. 2006. Creativity Research Review: Some Lessons for Higher Education. peerReview. Diakses dari ProQuest, 3 September 2007.

Samana, 1994. Kompetensi Profesional Guru. Dikdasmen: Jakarta.

Sanusi, Ahmad, 1991. Studi Pengembangan Model Pendidikan Profesional Tenaga Kependidikan. Depdikbud: Jakarta.

Sudjana, 1997. Statistika Lanjut; edisi baru. Tarsito: Bandung.

Syamsudin, Abin, (2002). Psikologi Kependidikan Perangkat Sistem Pengajaran Modul, Remaja Rosdakarya: Bandung.

Sardiman. 2010. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Suharsimi Arikunto. 2006.Prosedur Penelitian Suatu Tindakan Praktek. Jakarta: PT. Renika Cipta.

Sugiyono. 2009. Metode penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Singgih D. Gunarsa, Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja Jakarta: Gunung Agung, 1991.

Zainal, Arifin, Evaluasi Pembelajaran. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011




DOI: https://doi.org/10.36294/pionir.v6i1.1062

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.