HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN TB. PARU DI PUSKESMAS NEGERI DOLOK KECAMATAN SILAU KAHEAN KABUPATEN SIMALUNGUN

Tetty Suriany Limbong1 , Fridella Grace Natalia Tarigan2 Yosafat Barus3

Abstract


Abstract Tuberculosis is a major health problem in the world. In twenty years, the World Health Organization (WHO) and the countries that are members of it are trying to reduce the pulmonary tuberculosis. The pulmonary tuberculosis is an infectious disease caused by an infectious infection by the bacterium mycobacterium tuberculosis. Family support is an important factor in TB treatment adherence. Family support in the treatment process is to encourage patients to adhere to their TB drugs, showing sympathy and concern, and not avoiding the sufferer from the TB disease they are experiencing. Compliance or adherence to medical treatment is a patient’s adherence to a predetermined treatment. The data analysis used was the chi-square test. And the results of the study showed that from the chi-square test, significant results were obtained, p-value = 0,018 because the p-value was smaller than = 0,05, it was concluded that there was a relationship between family support and medication adherence in pulmonary TB Patient’s at the Public Health Center in Dolok District. Silau Kahean, Simalungun Regency. Keywords: familly support, compliance, tuberculosis paru Abstrak Tuberkulosis merupakan masalah kesehatan yang besar di dunia. Dalam duapuluh tahun World Health Organitation (WHO) dengan negara-negara yang tergabung didalamnya mengupayakan untuk mengurangi TB Paru. Tuberkulosis Paru yaitu suatu penyakit infeksi menular yang disebabkan oleh infeksi menular oleh bakteri mycobacterium tuberculosis. Dukungan keluarga merupakan dalam proses pengobatan adalah untuk mendorong penderita agar patuh meminum obatnya, menunjukkan simpati dan kepedulian, serta tidak menghindari penderita dari penyakit TB yang di alaminya. Kepatuhan atau ketaatan terhadap pengobatan medis adalah suatu kepatuhan pasien terhadap pengobatan yang telah ditentukan. Analisa data yang digunakan adalah uji chi-square di peroleh hasil signifikansi p-value= 0,018 karena p-value lebih kecil dari = 0,05 maka disimpulkan bahwa terdapat hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan minum obat pada pasien TB. Paru di Puskesmas Negeri Dolok Kecamatan Silau Kahean Kabupaten Simalungun. Kata Kunci : dukungan keluarga, kepatuhan, tuberculosis paru

Full Text:

PDF

References


DAFTAR PUSTAKA

WHO (2015).”Definition and diagnosis

of pulmonology Tuberculosis”.

Kementerian Kesehatan RI. 2016. Peta

Kesehatan Indonesia Tahun 2016.

Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Departemen Kesehatan Republik

Indonesia, (2014).” Pedoman

Nasional Penanggulangan

Tuberkulosis”, Jakarta.

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah,

(2012). Profil kesehatan Provinsi

Jawa Tengah, Semarang.

P-ISSN : 2549-3043

E-ISSN : 2655-3201

Jurnal Pionir LPPM Universitas Asahan Vol. 7 No.2 Juli 2021

Imran. S, (2014). Riset Keperawatan dan

Teknik Penulisan Ilmiah, Jakarta :

Salemba.

Infodatin (Pusat data dan Informasi

Kementerian Kesehatan RI). 2016.

Tuberkulosis temukan obati sampai

sembuh, ISSN 242-7659.

Lestari, Sri (2012). Hubungan antara

Peran Pengawas Minum Obat

langsung (PMO) dalam mendukung

proses pengobatan TB Paru di

wilayah kerja Puskesmas Baumata

Kecamatan Taebenu Kaupaten

Kupang.

Setyorini, Chasanah, (2016). Hubungan

Dukungan Keluarga Terhadap

Kepatuhan Minum obat pada

Pasien Tuberculosis Paru di PKU

Muhammadyah Gombong.

Septia Asra, (2013).Hubungan

Dukungan Keluarga dengan

Kepatuhan Minum Obat pada

Penderita TB.Paru, Universitas

Riau.

Susriyanti, (2014). Faktor-faktor yang

Berhubungan Dengan Keluarga

dalam Perilaku Pencegahan

Hipertensi pada Lansia Di

Gamping Slema Yogyakarta.

Ulfah, Maria. (2014). Hubungan

dukungan Keluarga dengan

Kepatuhan Minum Obat pada

pasien Tuberkulosis (TBC) di

wilayah kerja Puskesmas

Pamulang Kota Tangerang

Selatan. Universitas Islam

Negeri (UIN)




DOI: https://doi.org/10.36294/pionir.v7i2.2734

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.