Efektivitas Pengawasan Izin Pengelola Limbah Medis Padat Oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan

muhammad azwar, Zaid Afif

Abstract


Limbah bahan beresiko serta beracun yang ditangani dengan patuh serta sadar hukum pula mempunyai konsekuensi yang baik untuk warga serta lingkungan. Limbah padat kedokteran selaku jenis limbah beresiko di berbagai sarana kesehatan seperti rumah sakit serta klinik. Bila limbah kedokteran padat ini ditangani tanpa kepatuhan, hingga berakibat negatif untuk staf rumah sakit, penderita apalagi warga umum yang tinggal di dekat rumah sakit. kasus yang timbul akhir-akhir ini banyak lembaga spesialnya rumah sakit yang melaksanakan pelanggaran dalam urusan limbah spesialnya limbah kedokteran B3. Kisaran selaku ibukota Kabupaten Asahan sebagian tahun terakhir jadi sorotan sebab kerap terjalin pelanggaran dalam pengelolaan limbah kedokteran, baik di rumah sakit ataupun klinik. Adapun penelitian ini adalah untuk melihat Tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Asahan lewat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan. Kewenangan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan dalam Melakukan Penindakan Terhadap Limbah Medis Padat. limbah serta menganjurkan manajer industri buat melindungi kebersihan lingkungan supaya tidak terkontaminasi oleh zat-zat semacam limbah kedokteran padat. Dalam perihal ini Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan melaksanakan program pembangunan di bermacam daerah yang cocok dengan keadaan, budaya serta perekonomian warga. Rencana pembangunan wajib pas sasaran, rasional, komprehensif serta pas waktu, seluruhnya diperuntukan buat menggapai tujuan yang sudah diresmikan. Tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Asahan merupakan menghasilkan keadaan yang dinamis, membagikan pembinaan kepada warga tentang permasalahan limbah kedokteran padat.


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.36294/exofficio.v3i1.3555

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Penerbit:

Fakultas Hukum, Universitas Asahan

Jl. Jend. Ahmad Yani, Kisaran, Sumatera Utara 21216